Rabu, 27 Mei 2015

Thya Thatia



Dia selalu penuh senyum, seperti mentari yang selalu bersinar. Kita hampir tak pernah melihatnya meredup bukan, ? Dikala langit mendung itu bukan berarti ia berhenti bersinar hanya karena ada awan yang menutupinya, begitupan ketika malam. Dia, seperti kata Afgan ; Dia...Dia...Diaa... lengkapi hidupku, namanya Thya, nama lengkapnya bisa langsung ditanyakan ke orangnya :D. Dia salah satu sahabatku, teman terbaik yang aku miliki di dalam kehidupan ini, tanpanya tentu hidupku tak sempurna. Mantan anak band ini memiliki suara yang indah, 11 – 12 sama diva pop Indonesia, Rossa.  Doi emang tukang nyanyi, lagu jadi bagian dalam hidupnya untuk menikmati hidup. Bahkan (mungkin) jika kita ingin melihat isi hatinya bisa lewat lagu yang dia dengar.

Dari tempat kerja yang sama kita mulai berteman akrab, saling mengisi dan menguatkan, bertukar cerita sedih dan bahagia, ah betapa saat ini aku sangat merindukannya. Thya, dia adalah sahabat terbaik yang seringkali menguatkanku dikala aku mulai lelah dengan pekerjaan dan segala problema kehidupan. Dia adalah wanita yang memiliki senyum indah dan tatapan lembut yang sering kali mampu menutupi segala kesulitannya. Yang terpancar dari sinar matanya hanyalah kebahagiaan, mungkin orang lain tak perlu tahu apa kesulitan yang ia alami namun, apapun itu ia membuktikan kepada semua orang bahwa ia hidup dengan sangat bahagia, terlebih lagi saat ini ia telah diberi seorang putri cantik.

Kehidupan kami hampir sama, mulai dari perpisahan kedua orang tua sampai dengan pernah diperlakukan tidak mengenakan oleh rekan kerja. Mungkin karena itu kami saling memahami dan mengerti keadaan satu sama lainnya. Wanita pecinta kopi ini adalah seorang wanita tegar, kehidupan baginya mungkin seperti kopi yang walaupun punya sisi pahit tapi tetap selalu asik untuk dinikmati. Aku mengerti mungkin itulah sebabnya ia selalu bersikap sangat manis. Dan walaupun kita sudah tidak dalam 1 kantor yang sama tapi kita tetap aktive berkomunikasi.

Aku selalu berharap dia akan selalu menjadi sahabat terbaikku sampai ke Jannah-Nya, karena pertemanan ini pun didasari atas kecintaan pada Allah azza wa jalla. Thya, namamu ada dalam doa – doaku, aku berharap dirimu selalu bahagia dan kala dirimu bersedih dan merasa hidup yang kita jalani ini berat! ingatlah selalu, ingatlah obrolan singkat kita digudang pembukuan waktu itu bahwa Allah tidak pernah membebani hambaNya diluar kesanggupannya, karena kita adalah manusia pilihan dan yang paling pantas mendapatkan cobaan yang merupakan bukti cintaNya kepada kita.  

With Love,
MestiFarah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar